Walau Google Wave cukup terkenal, namun sayangnya pengadopsian Wave oleh user tidak sesuai dengan yang harapan Google, demikian yang dijelaskan Urs Hölzle, Senior VP di Google di blog resmi Google. Bagian central dari source code, yakni seperti drag-and drop, fungsi mengetik karakter per karakter tersedia sebagai open source. “Jadi konsumen dan partner dapat melanjutkan inovasi yang dimulai kami” tulisnya. Lebih lanjut dia mengatakan “Kami juga akan mengembangkan tools untuk memudahkan user ‘membebaskan’ konten mereka dari Wave”
Sekilas mengenai aplikasi Google Wave. Google Wave memungkinkan orang untuk membuat email atau pesan. Tapi email ini bukanlah email yang biasa, dia merupakan sebuah “dokumen pesan” yang disebut “wave”. Wave ini akan disimpan di server dan siapa yang menjadi anggota dapat secara real melihatnya dan mengedit wave (user lain akan secara real-time melihat huruf per huruf bermunculan ketika dia mengetik). Bahkan user dapat melakukan playback dari awal wave dibuat sampai perkembangannya hari ini. Karena semua user dapat melihat tulisan secara huruf-per-huruf maka wave dapat digunakan sebagai instant messaging. Dikarenakan dia dapat diedit siapa saja, memungkinkan dia bisa seperti wiki. Dan kemampuannya untuk melink dari wave ke wave lain memungkin dia menjadi seperti forum, dan merupakan forum yang cukup canggih.
Tetapi sayang sekali, teknologi wave yang terkesan sangat canggih ini (bahkan diharapkan akan menggantikan email konvensional) tidak bertahan lebih dari 15 bulan. Salah satu penyebab terbesar adalah karena tidak semua orang mengerti penggunaannya. Selain itu seperti yang dijelaskan oleh Andrew Heining, dia menjelaskan penggunaan Wave sepertinya tidak begitu berguna. Lebih lanjut Heining memaparkan bagi sebagian besar orang email adalah masuk akal, maksudnya, orang bekerja di kantor, belajar di sekolah, berhubungan dengan teman semuanya mengirim email. Tapi siapakah yang mengirim wave?
Begitulah. Selamat tinggal Google Wave. We will miss you… maybe.
[...] This post was mentioned on Twitter by Garry Bernardy, Computesta. Computesta said: New blog post: Projek Google Wave Resmi Dihentikan http://bit.ly/cLPCT0 [...]